Rabu, 15 Mei 2013

Senin, 23 Agustus 2010

speechless and hopeless

untuk yang kesekian kali nih hati gue kaya gini, oh GOD, please help me  ! i don't know what should i do now :(
salah gua juga sih dari awal sok sok deket, ah shit, sucker damn, wish i can to repeat the time, i won't do that !

Jumat, 20 Agustus 2010

Serangan Jantung dan kebiasaan Minum Air Panas / hangat

Serangan Jantung dan kebiasaan Minum Air Panas / hangat

Bukan saja anjuran meminum air panas selepas makan, tetapi berhubungan dengan SERANGAN JANTUNG!!!!.
Secara logic..., mungkin ada kebenarannya.. Orang-orang China dan Jepang mengamalkan minum teh panas sewaktu makan... dan bukannya air ES. Mungkin sudah tiba masanya kita meniru kebiasaan minum air panas / hangat
sewaktu menikmati hidangan!!!!

Kita tidak akan kehilangan apa-apa... malah, akan mendapat faedah dari kebiasaan ini.

Kepada siapa yang suka minum air ES, artikel ini sesuai untuk anda baca. Memang enak dan segar minum air ES selepas makan, tetapi akan berakibat fatal !!

Walaubagaimanapun, Air ES akan membekukan makanan berminyak
yang baru kita makan. Ia akan melambatkan proses pencernaan kita.
Bila lemak-lemak ini terbentuk di dalam usus, ia akan menyempitkan banyak saluran dan lama kelamaan ia akan menyebabkan lemak berkumpul dan kita semakin gemuk dan menuju ke arah mendapat berbagai PENYAKIT.

Jalan terbaik...adalah untuk minum sup panas atau air PANAS/hangat selepas makan.

:Nota penting tentang SERANGAN JANTUNG!!!

Anda perlu tahu bahwa tanda-tanda serangan jantung akan mulai terasa pada tangan sebelah kiri.

Berhati-hati juga pada permulaan sakit sedikit-sedikit pada bagian atas dada anda.

Anda mungkin tidak akan mengalami sakit dada pada serangan pertama serangan jantung.

Keletihan dan berkeringat adalah tanda-tanda pada umumnya. Malah 60% pengidap SAKIT JANTUNG tidak bangun selepas tidur.
Marilah kita berwaspada dan berhati-hati.

Lebih banyak kita tahu, lebih cerah peluang kita untuk terus hidup...
PAKAR SAKIT JANTUNG berkata, jika semua orang yang mendapat e-mail ini menghantar kepada 10 orang tmn yang lain, beliau yakin akan dapat menyelamatkan satu nyawa. INSYA ALLAH..!!!

teknik pernafasan dan vocal yang baik

 PERNAFASAN


Pernafasan di bagi tiga jenis, yaitu :

Pernafasan Dada: cocok untuk nada-nada rendah, penyanyi mudah lelah.

  Pernapasan dada
Pada pernapasan dada kita menyerap udara kemudian kita masukkan ke rongga dada sehingga dada kita membusung.
Di kalangan orang-orang teater pernapasan dada biasanya tidak dipergunakan karena disamping daya tampung atau kapasitas dada untuk Udara sangat sedikit, juga dapat mengganggu gerak/acting kita, karena bahu menjadi kaku.

Pernafasan Perut: udara cepat habis, kurang cocok digunakan dalam menyanyi, karena akan cepat lelah.



Pernapasan perut
Dinamakan pernapasan perut jika udara yang kita hisap kita masukkan ke dalam perut sehingga perut kita menggelembung,
Pernapasan perut dipergunakan oleh sebagian dramawan, karena tidak banyak mengganggu gerak dan daya tampungnya lebih banyak dibandingkan dada.

Pernafasan Diafragma: adalah pernafasan yang paling cocok digunakan untuk menyanyi, karena udara yang digunakan akan mudah diatur pemakaiannya, mempunyai power dan stabilitas vocal yang baik.

  Pernapasan diafragma
Pernapasan diafragma ialah jika pada waktu kita mengambil udara, maka diafragma kita mengembang. Hal ini dapat kita rasakan dengan mengembangnya perut, pinggang, bahkan bagian belakang tubuh di sebelah atas pinggul kita juga turut mengembang.
Menurut perkembangan akhir-akhir ini, banyak orang-orang teater yang mempergunakan pernapasan diafragma, karena tidak banyak mengganggu gerak dan daya tampungnya lebih banyak dibandingkan dengan pernapasan perut.

Latihan-latihan pernapasan :
·         Pertama kita menyerap udara sebanyak mungkin. Kemudian masukkan ke dalam dada, kemudian turunkan ke perut, sampai di situ napas kita tahan. Dalam keadaan demikian tubuh kita gerakkan turun sampai batas maksimurn bawah. Setelah sampai di bawah, lalu naik lagi ke posisi semula, barulah napas kita keluarkan kembali.
·         Cara kedua adalah menarik napas dan mengeluarkannya kembali dengan cepat.
·         Cara berikutnya adalah menarik napas dalam?dalam, kemudian keluarkan lewat mulut dengan mendesis, menggumam, ataupun cara?cara lain. Di sini kita sudah mulai menyinggung vokal.
Catatan : Bila sudah menentukan pernapasan apa yang akan kita pakai, maka janganlah beralih ke bentuk pernapasan yang lain.


VOKAL


Untuk menjadi seorang pemain drama yang baik, maka dia harus mernpunyai dasar vokal yang baik pula. "Baik” di sini diartikan sebagai :

·         Dapat terdengar (dalam jangkauan penonton, sampai penonton, yang paling belakang).
·         Jelas (artikulasi/pengucapan yang tepat),
·         Tersampaikan misi (pesan) dari dialog yang diucapkan.
·         Tidak monoton.
Untuk mempunyai vokal yang baik ini, maka perlu dilakukan latihan-latihan vokal. Banyak cara, yang dilakukan untuk melatih vokal, antara lain :
·         Tariklah napas, lantas keluarkan lewat mulut sambil menghentakan suara "wah…” dengan energi suara. Lakukan ini berulang kali.
·         Tariklah napas, lantas keluarkan lewat mulut sambil menggumam "mmm…mmm…”  (suara keluar lewat hidung).
·         Sama dengan latihan kedua, hanya keluarkan dengan suara mendesis,"ssss……."
·         Hirup udara banyak-banyak, kemudian keluarkan vokal "aaaaa…….”  sampai batas napas yang terakhir. Nada suara jangan berubah.
·         Sama dengan latihan di atas, hanya nada (tinggi rendah suara) diubah-ubah naik turun (dalam satu tarikan napas)
·         Keluarkan vokal “a…..a……” secara terputus-putus.
·         Keluarkan suara vokal “a-i-u-e-o", “ai-ao-au-ae", "oa-oi-oe-ou", “iao-iau-iae-aie-aio-aiu-oui-oua-uei-uia-......” dan sebagainya.
·         Berteriaklah sekuat-kuatnya sampai ke tingkat histeris.
·         Bersuara, berbicara, berteriak sambil berialan, jongkok, bergulung-gulung, berlari, berputar-putar dan berbagai variasi lainnnya.

Catatan :
Apabila suara kita menjadi serak karena latihan-latihan tadi, janganlah takut. Hal ini biasa terjadi apabila kita baru pertama kali melakukan. Sebabnya adalah karena lendir-lendir di tenggorokan terkikis, bila kita bersuara keras. Tetapi bila kita sudah terbiasa, tenggorokan kita sudah agak longgar dan selaput suara (larink) sudah menjadi elastis. Maka suara yang serak tersebut akam menghilang dengan sendirinya. Dan ingat, janganlah terlalu memaksa alat-alat suara untuk bersuara keras, sebab apabila dipaksakan akan dapat merusak alat-alat suara kita. Berlatihlah dalam batas-batas yang wajar.
Latihan ini biasanya dilakukan di alam terbuka. misalnya di gunung, di tepi sungai, di dekat air terjun dan sebagainya. Di sana kita mencoba mengalahkan suara?suara di sekitar kita, disamping untuk menghayati karunia Tuhan.